Salatiga-Komaponews, Setelah sekian lama vakum, Perkumpulan Perempuan Komapo atau yang disingkat PPK, kembali diaktifkan oleh Badan Pengurus Pusat bersama senior PPK, anggota dan Pembina Komapo di sekretariat Komapo Pusat, Perumahan Citra Montana, Kota Salatiga, Jawa Tengah.
Selama kurang lebih empat Tahun sejak 2019 hingga 2022 PPK tak berjalan baik. Oleh sebab itu di masa kepengurusan yang baru, Sekjend Komapo, Elia A. Mimin dan Wakil Sekjend Komapo Tokon Uropmabin, mengambil sikap bertindak sesuai dengan Visi dan Misi mereka, untuk pemberdayaan perempuan Komapo kedepan yang lebih baik melalui PPK.
Wadah yang dibentuk pada 11 April 2015 ini adalah salah satu wujud keseriusan organisasi Komapo terhadap eksistensi perempuan Pegunungan Bintang. Cita-cita mewujudkan perempuan Pegunungan Bintang yang unggul dan berdaya saing, bukanlah hal yang mudah. Oleh karena itu, melalui wadah PPK, Komapo memberi ruang yang seluas-luasnya kepada kaum perempuan Pegunungan Bintang untuk berproses, memberdayakan diri, dan mengembangkan potensi untuk menghadapi tantangan dan siap bersaing di masa depan.
Pertemuan yang diadakan pada Minggu 03/09/2023 kemarin lalu, dihadiri oleh puluhan perempuan aplim-apom yang peduli terhadap eksistensi perempuan. Pada pertemuan tersebut, sekaligus dibentuk Panitia pemilihan Ketua PPK sesuai dengan agenda pertemuan.
Wakil Sekjend Komapo, Tokon Uropmabin, pada pembukaan rapat menyampaikan pandangan umum dan alasan mengapa diadakannya rapat khusus untuk perempuan dan sekaligus pembentukan kepanitiaan pemilihan Ketua PPK yang baru.
“PPK perlu diaktifkan kembali, karena PPK sebagai wadah pemberdayaan perempuan Komapo untuk menyiapkan perempuan Pegunungan Bintang yang tangguh ke depan. Untuk itu, hari ini kita bersama berkumpul dan akan membentuk Panitia guna menghidupkan kembali PPK”. ujar Tokon, yang saat ini menjabat sebagai 02 Komapo.
Pandangan umum serupa juga turut diutarakan oleh senior PPK, Emiona F. Tepmul dan juga Pembina Komapo Peranus Taplo, S.S., M.M dan senior lainnya yang hadir pada kesempatan tersebut.
Rapat dilanjutkan dengan agenda pembentukan Panitia, penyerahan SK dan pemberian dana awal. Dalam kesempatan tersebut, Sekjend Komapo menyampaikan sepata-kata kepada Panitia yang baru dibentuk dan untuk anggota Komapo pada umumnya. “Harapannya, kepanitiaan ini dapat berjalan sesuai dengan tujuan dibentuknya. Dan perlu juga bantuan support dari senior, senioritas serta anggota Komapo pada umumnya, terlebih khusus perempuan-perempuan Komapo. Bantuan yang kami harapkan berupa 3D yaitu Doa, Dana dan Daya.” kata pria asal Kiwirok tersebut, saat memberikan SK.
Kepanitiaan inti dibentuk, Desi D. B. Oktemka Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana terpilih sebagai Ketua Panitia, dikuti dengan Sekertaris Kety B. Tepmul dan Bendahara Semina Kisamlu. Sementara itu Sie yang baru dibentuk adalah Sie Usaha Dana (Usda), Sie Publikasi dan Dokumentasi (Pdd), Sie Acara dan Sie Perlengkapan (Perkap).
Writer : Imanuel H. M